Monday, August 27, 2012
Mario Teguh Words~
Engkau yang hatinya sendiri, renungkanlah ini …
Belahan jiwa yang indah itu, yang wajahnya samar-samar tampil dalam mimpimu itu, hanya bisa kau undang kehadirannya dengan keindahan yang sebanding pada dirimu.
Belahan jiwamu hanya seindah jiwamu.
Maka janganlah engkau malas melembutkan hati, enggan mengindahkan tutur kata, dan menolak menganggunkan perilakumu – tapi berdoa sampai menangis untuk disandingkan dengan belahan jiwa yang indah.
Sangat tidak adil bagimu untuk merindukan kekasih yang menerimamu apa adanya, tapi menuntutnya untuk tidak tertarik kepada orang lain yang lebih banyak adanya daripadamu.
Belahan jiwa yang indah adalah untuk jiwamu yang indah, dan sebaliknya.
Semoga Tuhan membantumu dalam pengembangan keanggunan pribadimu, menjujurkan hatimu, melembutkan tutur katamu, dan menjadikan kehadiranmu pencerah suasana dalam pergaulanmu.
Semoga dengannya, mulai dalam mimpimu malam ini - wajah itu menjadi semakin jelas, dan dalam waktu yang tak lama engkau ditemukan dengannya, di tempat yang akan selamanya kau ingat sebagai tempat kalian berdua jatuh cinta.
Wahai Tuhan Yang Maha Cinta, kami mohon agar Engkau tak memperpanjang kerinduan jiwa-jiwa baik yang sedang sendiri merindukan kehidupan yang utuh, yang lengkap, dan yang penuh kasih dan kesetiaan.
Sandinganlah kami dalam pernikahan yang anggun, yang jujur, yang mesra, yang saling mengidolakan satu sama lain, yang ceria dan setia dalam kemudahan dan kesulitan.
Aamiin
Mario Teguh - Loving you all as always
Labels:
Mario Teguh
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment